Teknologi berbasis membran reverse osmosis (RO) sekarang banyak digunakan untuk memproduksi air bersih, air minum dan air sangat murni dengan menggunakan sumber dari air limbah, air laut, dan air permukaan dibandingkan menggunakan proses pengolahan air konvensional karena konsumsi energi dari proses RO jauh lebih rendah dan keamanan operasional lebih tinggi.

Namun, pengotoran/fouling tidak dapat dihindari dalam proses RO, yang menyebabkan penurunan fluks, kebutuhan energi yang tinggi, dan meningkatkan kerusakan membran dan kebutuhan untuk penggantian unit membran. Dengan demikian, produktivitas dan umur membran RO sangat dibatasi oleh pengotoran/fouling. Untuk alasan ini, pembersihan/cleaning membran secara berkala merupakan bagian integral dari keberhasilan pengoperasian proses RO. 

Ada dua metode umum untuk menghilangkan foulant: pembersihan fisik dan pembersihan kimiawi. 

Pembersihan fisik meliputi pembilasan balik (backflushing), getaran, semburan udara/air sparging, sponge ball cleaning, dan ultra-sonication. 
Foulant juga dapat dihilangkan secara efisien menggunakan berbagai bahan kimia, meskipun efisiensi pembersihan sangat dipengaruhi oleh parameter seperti suhu, konsentrasi bahan pembersih, tekanan operasi, laju aliran, dan waktu pembersihan.

Dengan menggunakan prosedur yang baik dan terencana, pembersihan membran RO dengan bahan kimia dapat digunakan untuk mengatasi permasalahan fouling membran RO.

​

Berbagai produk tersedia yang Harvest Chemical kembangkan untuk menanggulangi masalah yang mungkin ditemukan di sistem membran Reverse Osmosis. Produk pembersih membran membantu menghilangkan zat pengotor/fouling dari membran dan harus dipilih berdasarkan jenis pengotoran/fouling yang terjadi.

​

indonesian chemical company